Pantangan Makanan Untuk Ibu Hamil Muda

Pantangan Makanan Untuk Ibu Hamil Muda - Ibu Hamil baik ibu hamil muda ataupun ibu hamil yang sudah dekat memasuki Hari Perkiraan Lahir harus menjaga asupan makanan yang dikonsumsi untuk kebaikan kesehatan jabang bayi dan ibu hamil sendiri. Sebenarnya kebanyakan dokter tidak melarang ibu hamil mengkonsumsi makanan-makanan tertentu asal dalam porsi wajar dan kehigienisannya terjaga agar ibu hamil tidak stres memikirkan dan memilih secara berlebihan makanan apa saja yang pantang dan dilarang untuk dikonsumsi. namun, ada juga memang makanan-makanan yang memang sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi ketika masa kehamilan. Berikut ini adalah daftar makanan yang sebaiknya menjadi pantangan atau dikurangi konsumsinya.

Makanan yang tidak boleh di konsumsi ibu hamil muda


  • Keju lunak seperti mozzarella, feta, keju bleu, brie, dan lainnya atau makanan yang menggunakan susu pada produk tersebut tidak dipasteurisasi (dipanaskan pada suhu 70-80 derajat celcius) terlebih dahulu karena mengkonsumsinya dapat beresiko terkena listeriosis yaitu penyakit yang disebabkan oleh bakteri Listeria yang hidup dalam makanan-makanan yang tidak matang sempurna dan penyakit ini bisa menyebabkan infeksi pada sistem syaraf pusat terutama menyerang ibu hamil dan bayi baru lahir, ibu hamil tetap bisa mengkonsumsi jenis keju ini dengan syarat keju harus dipanaskan sampai mencair untuk membunuh bakteri
  • daging, telur, sayur mentah atau kurang matang karena bisa juga memacu resiko listeriosis, selain kerusakan syaraf listeriosis juga dapat memacu keguguran kandungan dan lair prematur untuk mengkonsumsi daging merah sebaiknya dipanaskan sampai berasap dan benar-benar matang
  • hati, minyak hati ikan ataupun suplemen vitamin A, tidak baik terlalu banyak di konsumsi karena terlalu tinggi vitamin A. Meskipun vitamin A diperlukan dalam masa kehamilan dan menyusui namun, penggunaan vitamin A terlalu banyak akan menimbulkan masalah pada tulang dan menimbulkan resiko osteoporosis terlebih sebagian besar ibu hamil memiliki masalah sakit pada tulang punggung.
  • daging merah karena kebanyakan daging merah ditambahkan nitrat sebagai pemerah, sayur-sayuran yang ditanam menggunakan banyak pupuk nitrat (bukan sayuran organik) atau bahkan air yang mengandung nitrat dalam konsentrasi tinggi (biasanya air bekas lahan pertanian) Nitrat sebenarnya tidak berbahaya namun ketika di dalam tubuh Nitrat berubah menjadi nitrit lalu mengubah hemoglobin untuk membentuk Methemoglobin dan mengubah bentuk protein darah sehingga tidak dapat membawa oksigen ke seluruh  tubuh, yang menyebabkan Asfiksia Berat. Konsumsi nitrat berlebih untuk ibu hamil dan jabang bayi sangat berbahaya karena proses pencernaan yang belum sempurna pada jabang bayi memfasilitasi perubahan Nitrat menjadi Nitrit jauh lebih mudah daripada orang dewasa.
  • Ikan yang mengandung merkuri tinggi seperti ikan hiu,mackerel,ikan todak, ikan tuna sirip kuning atau tuna bigeye, ikan telang dan ikan marlin. Merkuri sebenarnya memang sudah ada di dalam laut karena berbagai sebab namun karena ikan-ikan ini mengkonsumsi ikan-ikan kecil sehingga kadar merkuri dalam tubuhnya lebih banyak. merkuri atau raksa dapat menyebabkan kerusakan otak, autisme, kerusakan syaraf dan memicu sel kanker. Ganti konsumsi ikan yang mengandung merkuri tinggi dengan ikan-ikan kecil atau ikan yang memakan tumbuh-tumbuhan  
  • kopi, soda, teh atau minuman berkafein karena kafein dapat menyebabkan sulit tidur dan peningkatan tekanan darah yang berkaitan dengan penyakit jantung. Selain itu, ibu hamil yang biasanya bermasalah dengan mual dan asam lambung dapat semakin parah karena konsumsi kafein.
  • makanan pedas karena memberikan efek mulas dan kontraksi yang meskipun kecil kemungkinannya dapat membahayakan untuk jabang bayi


Larangan Lainnya Untuk Ibu Hamil Muda


  • mengkonsumsi obat-obatan pada dosis tinggi. Pada saat hamil, sebisa mungkin hindari konsumsi jenis obat apapun kecuali dalam pengawasan dokter. Jika terserang flu atau demam makan-makanan bergizi dan istirahat yang cukup lebih dianjurkan daripada harus mengkonsumsi paracetamol (meskipun aman) terlebih obat yang kandungannya bukan hanya paracetamol
  • berolahraga atau melakukan aktifitas fisik yang berat, seperti mengangkat barang dengan beban besar, berlari dengan jarak jauh dan lainnya. Selain dapat menyebabkan keguguran, fisik ibu hamil yang cenderung lemah dapat mengakibatkan ibu hamil kehilangan kesadaran atau merasakan sakit di bagian badan tertentu.
  • Merokok atau menjadi perokok pasif. Dalam satu batang rokok terdapat jutaan racun yang dapat membahayakan jabang bayi dan ibu hamil. Gangguan pernafasan, Kerusakan syaraf, organ dalam tubuh dan kanker adalah salah satu dari sekian banyak penyakit yang dapat ditimbulkan rokok.
  • Mengkonsumsi Alkohol, selain menyebabkan mabuk, sakit kepala, mual dan muntah, konsumsi alkohol dapat menurunkan kesehatan mental yang dapat menyebabkan perubahan pola perilaku, menurunkan fungsi otak dan kemampuan indra juga mengganggu kerja hati karena hati bekerja keras menyaring alkohol dalam tubuh.
  • Mengkonsumsi Makanan dengan banyak bahan aditif seperti pengawet, perasa dan pewarna buatan. Bahan aditif diperlukan untuk mempercantik dan menaikan kualitas suatu produk. Namun penambahan bahan-bahan aditif terlalu banyak pada makanan dapat membahayakan jabang bayi mengingat belum sempurnanya pembentukan otak, organ dalam dan pencernaan, terlebih jika bahan-bahan aditif makanan adalah bahan yang dilarang penggunaannya seperti boraks, pewarna tekstil atau formalin.
Baca Juga Artikel Untuk Ibu Hamil Lainnya

Previous
Next Post »

Blog Archive